Kamis, 26 Desember 2024

Tanggapi Childfree, Ma’ruf Amin Jelaskan Menikah Supaya Manusia Berkembang Biak

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Ma'ruf Amin Wakil Presiden memberikan keterangan usai meresmikan BLK Komunitas Tahun 2022 dan Festival Kemandirian BLK Komunitas di Pondok Pesantren Manhalul Ma’arif Nahdlatul Ulama Darek, Lombok Tengah, NTB, Jumat (10/2/2023). Foto: Antara

Ma’ruf Amin Wakil Presiden memberikan tanggapannya terkait pilihan hidup untuk tidak memiliki anak atau dikenal dengan istilah childfree.

Di sela-sela kunjungan kerjanya di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (10/2/2023), Ma’ruf Amin menilai dalam Islam pernikahan merupakan syariat agama antara seorang laki-laki dan seorang perempuan untuk hidup bersama dalam rumah tangga guna mendapatkan keturunan.

“Jadi, pernikahan itu kan memang dimaksudkan untuk mengembangbiakkan manusia melalui perkawinan, untuk supaya manusia berkembang dan terus bisa mengelola bumi ini sampai ke batas waktu terakhirnya sampai kiamat,” kata Ma’ruf Amin, melansir dari Antara.

Sementara itu, seorang Youtuber bernama Gita Savitri, menyatakan keputusan untuk menikah tanpa memiliki anak merupakan salah satu upaya yang dapat membuat wajahnya terlihat awet muda. Menurut Gita, dengan memilih hidup childfree, seorang wanita menjadi tidak stres karena harus mengurusi dan menghadapi anak-anak.

Menanggapi hal itu, Ma’ruf Amin mengatakan jika memilih hidup menikah tanpa anak, lantas tidak akan ada generasi penerus bangsa.

“Nah, kalau nanti dia tidak punya anak, lantas dunia ini terus siapa yang melanjutkan? Jadi nggak ada. Nggak ada yang jadi wartawan, nggak ada, karena nggak ada keturunan,” kata Ma’ruf Amin.

Wapres pun menegaskan, bahwa fungsi penting dari pernikahan salah satunya ialah untuk menghasilkan keturunan.

“Kalau menunda, mungkin, walau menunda satu tahun, dua tahun, itu tidak ada masalah. Namanya (itu) mengatur perkawinannya supaya tidak langsung punya anak. Dia menunda dua tahun, nanti siap-siap begitu kemudian (baru punya anak), itu tidak masalah,” tambahnya.

Selain itu, Ma’ruf menilai pola hidup childfree juga bukan salah satu solusi untuk menanggulangi masalah stunting.

“Dalam program penanggulangan stunting, tidak ada program dengan (tidak punya anak) ya, tentu apa namanya itu (childfree) ya. Jadi, itu tidak ada,” tegasnya.

Childfree merupakan istilah yang ditujukan kepada pasangan suami dan istri yang memutuskan untuk tidak memiliki anak, baik secara biologis maupun adopsi.

Pola hidup childfree juga sudah ada sejak lama di Amerika Serikat, Eropa, Kanada, dan Australia.

Ada banyak alasan seseorang memilih untuk childfree, termasuk gangguan kesehatan yang diderita orang tersebut, tidak ingin memiliki anak, memilih karier, pertimbangan kondisi lingkungan, biaya mahal, gaya hidup, riwayat keluarga, dan berbagai alasan lain.(ant/abd/faz)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Truk Tabrak Rumah di Palemwatu Menganti Gresik

Surabaya
Kamis, 26 Desember 2024
33o
Kurs